Tan ! (30)
Kendara kita menelan timbangan
Dan melahap habis seluruh pelabuhan
Kala keseimbangan pecah
Penandanya akan menghampiri
Tepat di sudut mata kita
Seperti sampah-sampah plastik yang membalut pagar duri pembatas jalan hingga karat
Melumat seluruh batu-batu berserakan
Tak menyisakan apa-apa lagi
Tan, bukan kah sudah setahun bilangan waktu
Sejak kau datang membawa rancang bangun baru
Untuk hidup yang sudah kita finalkan: tak masalah dijalani sendiri
Entah kebosanan apa yang meronta dan menjalar di dunia mu kala itu
Menawarkan ruang yang kau sediakan kosong tepat di samping mu,
Dan membual seluruh surga tentangnya..
Anehnya, seolah ada kompas dan jarum jam di saku mu
Kau seperti juru selamat tepat waktu yang membelah jalan dan menemukan aku yang kalah perang
Sejak itu,
Aku mencoba mencari peta jalan
Hingga tersesat
Ku harap perahu kita tak pernah karam
Dermaga kita kuat oleh hantam
Dan sistematika semesta kita tak sepenuhnya berantakan
Agar seluruh samudra yang kau dan aku jelajahi kini
masih menyediakan jalan pulang
Tan,
Sampai waktu melepuh hitungan akhir
Singgasana di samping mu hanya
Untuk perempuan setangguh aku
(kan?!)


Komentar
Posting Komentar