Easy Going



Ternyata tidak perlu galau jika tidak kunjung dipertemukan dengan sang belahan jiwan. Setidaknya itu lah saya saya dapati setelah menonton drama yang satu ini. Drama yang menceritakan kisah hidup 4 pria lajang yang memasuki usia ke 40.

Padahal keempat om-om ini memiliki karier yang cemerlang, mereka cukup mapan, berkarisma bahkan memiliki performa yang cukup menarik. Namun bagaimana mungkin mereka tetap enjoy menghadapi hidup di usia 40-an dengan status single.

“Usia 40-an adalah usia dimana kau harus tetap tenang demi menjaga martabatmu, dalam situasi apapun.” Gitu kata mereka. Jadi meskipun single, tetap harus calm dan santai. Hihihi..

Cerita yang satu ini sangat ngena’ bener di saya. Tidak sedikit teman-teman di seusia saya yang telah mulai resah karena usia 20-an biasanya identik dengan usia untuk memiliki pendamping hidup atau selemah-lemahnya memiliki seorang pacar. Namun..saya termasuk diantara orang yang belum punya keinginan terburu-buru ‘untuk itu’. Saya melihat hal yang luar biasa ketika para om-om ini  tetap santai menjalani kehidupan single nya saat orang lain sebayanya biasanya sudah memiliki beberapa anak. Masih ingin hidup bebas, menganggap ada kalanya pacaran dan menikah adalah beban, atau belum menemukan orang yang benar-benar cocok, ingin fokus mengembangkan karier? Demikianlah alasan yang saya baca dari mereka, alasan yang sedikit banyak juga saya punya. Mereka mampu menunjukkan bahwa single nya mereka beserta segala persoalan kehidupan di usia 40-an, tidak menjadi alasan bagi mereka—juga orang lain--untuk tidak dapat menikmati hidup. Bahkan saya pernah mendengar komentar seorang teman yang telah menonton drama ini: “Drama ini membuat kita bahkan ga ingin cepat-cepat menikah. ” (Mungkinkah  maksudnya, ga masalah menemukan orang yang benar-benar-benar tepat bagi kita meski di usia lanjut. Bahkan jauh lebih baik, dari pada terburu-buru namun justru menemukan orang yang salah, apa lagi harus menghabiskan hidup bersama). Hahaha...

Namun, kisah hidup mereka ga akan berakhir tragis karena harus menyaksikan mereka menjadi perjaka tua hingga menutup usia. Bisakah membayangkan, setelah mengalami banyak hal-hal menyedihkan karena harus menghadapi banyak kekecewaan pada masa-masa sebelumnya dan perasaan kesepian karena tak kunjung jua dipertemukan dengan sang pujaan hati yang sesuai dengan selera dan harapan hingga di usia paruh baya, namun semuanya terbalas lunas ketika akhirnya kita menemukan sang belahan jiwa, seseorang yang membuat kita ga merasa takut dan rugi untuk menghabiskan sisa hidup bersamanya, menemukannya di usia yang tak muda lagi. 

Jadi, jangan khawatir sodara-sodara, pada akhirnya kita memang akan dipertemukan dengan sosok yang kita tunggu-tunggu itu, dipertemukan jika sudah waktunya.

Sungguh pelajaran tentang easy going yang sangat berharga :)

Komentar

Postingan Populer